Vaksin Novavax Obat Apa? Manfaat, Dosis, Kandungan, dan Efek Sampingnya
Vaksin Novavax adalah vaksin COVID-19 berbasis protein rekombinan yang dikembangkan oleh Novavax Inc. Ketahui manfaat, dosis, kandungan, serta efek samping Vaksin Novavax dalam artikel ini.
Vaksin Novavax adalah vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi asal Amerika Serikat, Novavax Inc. Vaksin ini bekerja dengan menggunakan teknologi protein subunit, yaitu fragmen protein virus yang dimurnikan untuk merangsang respons kekebalan tubuh. Berbeda dengan vaksin mRNA seperti Pfizer dan Moderna, Vaksin Novavax lebih mirip dengan vaksin tradisional, seperti vaksin hepatitis B dan vaksin flu, sehingga menjadi alternatif bagi mereka yang tidak bisa atau enggan menerima vaksin berbasis mRNA.
Vaksin Novavax telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari WHO, FDA (Amerika Serikat), EMA (Eropa), serta BPOM (Indonesia). Dengan efikasi tinggi dan profil keamanan yang baik, Vaksin Novavax menjadi pilihan penting dalam program vaksinasi global.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang Vaksin Novavax, termasuk manfaatnya, dosis yang dianjurkan, kandungan, efek samping, serta hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum dan setelah vaksinasi.
Manfaat Vaksin Novavax
Sebagai salah satu vaksin COVID-19 terbaru yang disetujui untuk penggunaan darurat, Vaksin Novavax memiliki berbagai manfaat utama, antara lain:
1. Mencegah Infeksi COVID-19
- Vaksin Novavax membantu tubuh membentuk kekebalan terhadap virus SARS-CoV-2, sehingga menurunkan risiko infeksi COVID-19.
- Studi klinis menunjukkan bahwa efikasi Vaksin Novavax terhadap gejala COVID-19 mencapai 90% setelah pemberian dosis lengkap.
2. Mengurangi Risiko Gejala Berat dan Kematian
- Vaksin Novavax efektif dalam melindungi dari gejala berat, rawat inap, dan kematian akibat COVID-19, terutama pada kelompok rentan seperti lansia dan penderita komorbid.
- Data menunjukkan bahwa orang yang sudah divaksin dengan Vaksin Novavax memiliki kemungkinan lebih kecil mengalami komplikasi serius dibandingkan mereka yang belum divaksin.
3. Alternatif untuk Vaksin Non-mRNA
- Vaksin Novavax tidak menggunakan teknologi mRNA atau vektor virus, sehingga cocok untuk orang yang tidak bisa menerima vaksin berbasis mRNA.
- Teknologi protein subunit telah digunakan selama puluhan tahun dalam berbagai vaksin lain, menjadikannya pilihan yang lebih familiar bagi sebagian orang.
4. Bisa Digunakan Sebagai Booster
- Vaksin Novavax juga digunakan sebagai dosis booster, baik bagi mereka yang sudah menerima vaksin Novavax sebelumnya atau vaksin lain seperti Pfizer, Moderna, AstraZeneca, atau Sinovac.
- Booster dengan Vaksin Novavax membantu meningkatkan kembali perlindungan terhadap varian baru COVID-19.
5. Efektif Melawan Berbagai Varian COVID-19
- Vaksin Novavax telah diuji terhadap berbagai varian virus, termasuk Alpha, Beta, Delta, dan Omicron.
- Meskipun efektivitas terhadap infeksi ringan mungkin menurun pada beberapa varian, Vaksin Novavax tetap memberikan perlindungan yang kuat terhadap gejala berat dan kematian.
Kandungan Vaksin Novavax
Vaksin Novavax menggunakan teknologi protein subunit, yang berarti mengandung bagian kecil dari virus SARS-CoV-2 yang telah dimurnikan untuk merangsang sistem kekebalan tubuh tanpa menyebabkan infeksi.
Komponen Utama dalam Vaksin Novavax:
-
Protein Spike Rekombinan SARS-CoV-2
- Fragmen protein spike yang dibuat menggunakan teknik rekayasa genetika.
- Memicu respons imun tanpa menggunakan virus hidup.
-
Adjuvan Matrix-M
- Berfungsi untuk meningkatkan respons imun tubuh terhadap vaksin.
- Terbuat dari ekstrak tumbuhan saponin yang berasal dari pohon Quillaja saponaria.
-
Eksipien (Bahan Tambahan)
- Polysorbate 80, natrium klorida, dan buffer lain untuk menjaga kestabilan vaksin.
Vaksin Novavax tidak mengandung bahan berbahaya seperti merkuri, formalin, atau bahan pengawet lainnya, sehingga aman digunakan oleh berbagai kelompok usia.
Dosis Vaksin Novavax
Jadwal pemberian Vaksin Novavax bervariasi tergantung pada apakah vaksin digunakan sebagai dosis primer atau booster.
1. Dosis Vaksin Novavax untuk Dewasa dan Remaja (12 Tahun ke Atas)
- Dosis pertama: 0,5 mL
- Dosis kedua: 0,5 mL, diberikan setelah 3 minggu dari dosis pertama
2. Dosis Booster Vaksin Novavax
- Dosis booster: 0,5 mL, diberikan minimal 6 bulan setelah dosis kedua.
- Dapat digunakan sebagai booster untuk individu yang telah menerima vaksin lain sebelumnya.
Cara Pemberian Vaksin Novavax yang Benar
- Vaksin Novavax diberikan melalui suntikan intramuskular di lengan atas (deltoid).
- Harus diberikan oleh tenaga medis profesional di fasilitas kesehatan resmi.
- Pastikan mendapatkan dosis lengkap sesuai jadwal untuk perlindungan optimal.
Efek Samping Vaksin Novavax
Secara umum, Vaksin Novavax aman dan memiliki efek samping ringan hingga sedang, yang bersifat sementara.
Efek Samping Umum:
- Nyeri, bengkak, atau kemerahan di tempat suntikan
- Demam ringan atau menggigil
- Sakit kepala
- Kelelahan atau nyeri otot
- Mual atau pusing ringan
Efek Samping Serius (Jarang Terjadi):
- Reaksi alergi berat (anafilaksis) → Ditandai dengan ruam parah, kesulitan bernapas, atau pembengkakan wajah.
- Miokarditis atau perikarditis (peradangan jantung) → Sangat jarang terjadi, dengan gejala seperti nyeri dada dan sesak napas.
Jika mengalami efek samping serius, segera hubungi tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Kesimpulan
Vaksin Novavax adalah vaksin COVID-19 berbasis protein subunit yang sangat efektif dalam mencegah infeksi, mengurangi risiko gejala berat, serta menekan angka rawat inap dan kematian akibat COVID-19. Dengan persetujuan dari WHO dan berbagai lembaga kesehatan global, Vaksin Novavax telah digunakan secara luas di berbagai negara sebagai bagian dari program vaksinasi COVID-19.
Meskipun memiliki beberapa efek samping ringan, Vaksin Novavax umumnya aman dan efektif. Oleh karena itu, bagi yang memenuhi syarat, segera lakukan vaksinasi dengan Vaksin Novavax untuk mendapatkan perlindungan optimal terhadap COVID-19!