Vaksin Influenza Obat Apa? Manfaat, Dosis, Kandungan, dan Efek Sampingnya
Vaksin Influenza adalah vaksin yang digunakan untuk mencegah flu akibat infeksi virus influenza. Ketahui manfaat, dosis, kandungan, serta efek samping Vaksin Influenza dalam artikel ini.
Vaksin Influenza adalah vaksin yang digunakan untuk mencegah infeksi virus influenza, yang dapat menyebabkan flu dengan gejala seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, nyeri otot, dan kelelahan. Influenza sering dianggap sebagai penyakit ringan, tetapi bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, ibu hamil, dan penderita penyakit kronis, infeksi ini bisa menyebabkan komplikasi serius seperti pneumonia, bronkitis, bahkan kematian.
Vaksin Influenza direkomendasikan oleh WHO (World Health Organization) dan CDC (Centers for Disease Control and Prevention) sebagai langkah utama dalam pencegahan influenza. Di banyak negara, termasuk Indonesia, vaksin ini tersedia sebagai bagian dari program imunisasi rutin.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang Vaksin Influenza, termasuk manfaat, dosis yang dianjurkan, kandungan, efek samping, serta hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum dan setelah vaksinasi.
Manfaat Vaksin Influenza
Sebagai vaksin yang digunakan secara luas untuk melindungi dari flu, Vaksin Influenza memiliki berbagai manfaat, di antaranya:
1. Mencegah Infeksi Virus Influenza
- Vaksin Influenza membantu tubuh membentuk antibodi untuk melawan virus influenza, sehingga menurunkan risiko terkena flu.
- Efektivitas vaksin ini dapat mencapai 40–60% dalam mencegah flu, tergantung pada kecocokan antara strain virus dalam vaksin dengan virus yang beredar di suatu musim.
2. Mengurangi Risiko Gejala Berat dan Komplikasi Serius
- Pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, ibu hamil, dan penderita penyakit kronis, flu dapat menyebabkan komplikasi seperti radang paru-paru (pneumonia), gagal napas, hingga kematian.
- Vaksin Influenza terbukti mengurangi angka rawat inap akibat flu hingga 82% pada anak-anak dan 40% pada lansia.
3. Mencegah Penyebaran Virus di Masyarakat
- Influenza adalah penyakit yang sangat mudah menular melalui percikan udara (droplet) saat seseorang batuk atau bersin.
- Semakin banyak orang yang divaksin, semakin kecil kemungkinan virus menyebar, sehingga melindungi kelompok yang lebih rentan dalam masyarakat.
4. Mengurangi Risiko Serangan Flu pada Ibu Hamil dan Bayi
- Ibu hamil yang mendapatkan Vaksin Influenza memiliki risiko lebih rendah mengalami komplikasi flu, seperti kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah pada bayi.
- Bayi yang lahir dari ibu yang telah divaksin memiliki perlindungan alami terhadap influenza hingga usia 6 bulan, saat mereka belum bisa menerima vaksin sendiri.
5. Menurunkan Risiko Flu Berat bagi Penderita Penyakit Kronis
- Penderita diabetes, penyakit jantung, dan penyakit paru-paru kronis berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi akibat flu.
- Vaksin Influenza dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke akibat infeksi influenza.
Kandungan Vaksin Influenza
Vaksin Influenza tersedia dalam dua jenis utama, yaitu:
-
Vaksin Influenza Inaktif (Inactivated Influenza Vaccine/IIV)
- Mengandung virus influenza yang telah dimatikan, sehingga tidak dapat menyebabkan infeksi tetapi tetap memicu respons imun.
- Diberikan melalui suntikan intramuskular.
-
Vaksin Influenza Hidup yang Dilemahkan (Live Attenuated Influenza Vaccine/LAIV)
- Mengandung virus influenza yang dilemahkan, yang hanya dapat berkembang dalam suhu rendah di saluran pernapasan atas tetapi tidak di paru-paru.
- Diberikan dalam bentuk semprotan hidung (nasal spray) dan hanya digunakan untuk individu sehat berusia 2–49 tahun.
Komposisi Utama dalam Vaksin Influenza:
- Virus influenza yang dilemahkan atau dimatikan, dengan kombinasi tiga (trivalen) atau empat (tetravalen) strain virus influenza yang diprediksi akan beredar di musim tertentu.
- Zat tambahan seperti stabilisator (gelatin, sukrosa), pengawet (tiomersal dalam beberapa jenis vaksin multi-dosis), dan adjuvan untuk meningkatkan respons imun.
Vaksin Influenza tidak mengandung virus hidup aktif dalam bentuk suntikan, sehingga aman digunakan oleh berbagai kelompok usia, termasuk ibu hamil dan penderita penyakit kronis.
Dosis Vaksin Influenza
Jadwal pemberian Vaksin Influenza bervariasi tergantung pada usia dan kondisi kesehatan seseorang.
1. Dosis Vaksin Influenza untuk Bayi dan Anak-anak
- Bayi usia 6 bulan – 8 tahun yang baru pertama kali menerima vaksin ini perlu mendapatkan 2 dosis dengan jarak 4 minggu.
- Setelahnya, cukup 1 dosis setiap tahun.
2. Dosis Vaksin Influenza untuk Dewasa dan Lansia
- Diberikan 1 dosis setiap tahun karena virus influenza terus bermutasi dan strain vaksin harus diperbarui secara berkala.
- Lansia di atas 65 tahun disarankan menerima dosis tinggi atau vaksin dengan adjuvan untuk respons imun yang lebih kuat.
3. Dosis Vaksin Influenza untuk Ibu Hamil
- Dapat diberikan kapan saja selama kehamilan untuk melindungi ibu dan bayi dari risiko flu berat.
- Ibu menyusui juga dianjurkan mendapatkan vaksin untuk melindungi bayinya dari paparan virus influenza.
Cara Pemberian Vaksin Influenza yang Benar
- Vaksin Influenza Inaktif diberikan melalui suntikan intramuskular (biasanya di lengan atas).
- Vaksin Influenza Hidup diberikan dalam bentuk semprotan hidung.
- Harus diberikan oleh tenaga medis profesional di fasilitas kesehatan resmi.
Efek Samping Vaksin Influenza
Secara umum, Vaksin Influenza aman dan memiliki efek samping yang ringan serta sementara.
Efek Samping Umum:
- Nyeri, bengkak, atau kemerahan di tempat suntikan (pada vaksin suntik).
- Demam ringan atau menggigil.
- Sakit kepala atau nyeri otot.
- Batuk ringan atau pilek (pada vaksin semprot hidung).
Efek Samping Serius (Jarang Terjadi):
- Reaksi alergi berat (anafilaksis) → Ditandai dengan ruam parah, kesulitan bernapas, atau pembengkakan wajah.
- Sindrom Guillain-Barré (GBS) → Kondisi neurologis yang sangat jarang terjadi, tetapi telah dilaporkan dalam beberapa kasus setelah vaksinasi.
Jika mengalami efek samping serius, segera hubungi tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Kesimpulan
Vaksin Influenza adalah vaksin yang sangat penting untuk mencegah flu, mengurangi risiko komplikasi serius, serta melindungi individu yang lebih rentan terhadap penyakit ini. Dengan pemberian vaksin secara rutin setiap tahun, masyarakat dapat lebih terlindungi dari penyebaran virus influenza yang terus bermutasi.
Meskipun memiliki beberapa efek samping ringan, Vaksin Influenza umumnya aman dan efektif. Oleh karena itu, bagi yang memenuhi syarat, segera lakukan vaksinasi dengan Vaksin Influenza untuk mendapatkan perlindungan optimal terhadap flu dan komplikasinya!