Trifed Obat Apa? Manfaat, Dosis, Kandungan, dan Efek Sampingnya

Daftar Isi

Trifed adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala alergi, flu, dan hidung tersumbat. Ketahui manfaat, dosis, kandungan, serta efek samping Trifed di sini!

Trifed adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala alergi, flu, dan hidung tersumbat. Ketahui manfaat, dosis, kandungan, serta efek samping Trifed di sini!

Apa Itu Trifed?

Trifed adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala alergi, pilek, flu, dan hidung tersumbat. Trifed mengandung kombinasi antihistamin dan dekongestan, yang bekerja dengan cara mengurangi reaksi alergi dan membantu melegakan saluran pernapasan.

Trifed sering diresepkan untuk pasien dengan rinitis alergi, sinusitis, serta flu yang disertai hidung tersumbat dan bersin-bersin. Dengan kombinasi bahan aktifnya, Trifed membantu mengurangi produksi lendir berlebih, melegakan hidung tersumbat, dan meredakan gatal atau iritasi akibat alergi.

Obat Trifed tersedia dalam bentuk sirup dan tablet, sehingga bisa digunakan oleh anak-anak maupun orang dewasa sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter.

Manfaat Trifed

Trifed memiliki berbagai manfaat dalam mengatasi gangguan saluran pernapasan yang disebabkan oleh alergi dan infeksi ringan. Berikut adalah beberapa manfaat utama Trifed:

1. Meredakan Hidung Tersumbat akibat Flu atau Sinusitis

Trifed mengandung dekongestan yang membantu mengecilkan pembuluh darah di hidung, sehingga mengurangi pembengkakan dan melegakan pernapasan.

2. Mengatasi Alergi yang Menyebabkan Bersin dan Hidung Meler

Trifed mengandung antihistamin yang menghambat reaksi alergi, seperti bersin-bersin, hidung meler, dan mata berair akibat paparan alergen seperti debu atau serbuk sari.

3. Mengurangi Produksi Lendir Berlebih di Saluran Pernapasan

Trifed membantu mengurangi lendir berlebih di hidung dan tenggorokan, sehingga pasien merasa lebih nyaman dan tidak mengalami hidung mampet atau batuk berdahak.

4. Membantu Melegakan Tenggorokan yang Gatal

Karena bekerja sebagai antihistamin, Trifed dapat membantu mengurangi iritasi di tenggorokan akibat alergi atau pilek.

5. Mengatasi Rinitis Alergi

Trifed sering digunakan untuk pasien dengan rinitis alergi musiman atau rinitis alergi kronis, yang menyebabkan hidung tersumbat dan bersin-bersin dalam jangka panjang.

Kandungan Trifed

Trifed mengandung kombinasi dua bahan aktif utama, yaitu:

  1. Triprolidine Hydrochloride

    • Merupakan antihistamin generasi pertama yang bekerja dengan cara menghambat efek histamin dalam tubuh, sehingga mengurangi reaksi alergi seperti bersin, hidung meler, dan gatal-gatal.
  2. Pseudoephedrine Hydrochloride

    • Merupakan dekongestan yang membantu mengecilkan pembuluh darah di hidung, sehingga mengurangi pembengkakan dan membuka saluran pernapasan yang tersumbat.

Kombinasi dari kedua zat ini membuat Trifed efektif dalam meredakan gejala alergi dan flu, sekaligus membantu melegakan hidung tersumbat.

Dosis dan Cara Penggunaan Trifed

Dosis Trifed harus disesuaikan dengan usia pasien dan tingkat keparahan gejala. Berikut adalah dosis umum yang dianjurkan:

1. Dosis Trifed untuk Dewasa dan Anak di atas 12 Tahun

  • Tablet: 1 tablet setiap 12 jam (2 kali sehari).
  • Sirup: 10 ml setiap 12 jam.

2. Dosis Trifed untuk Anak-anak (6-12 Tahun)

  • Tablet: ½ tablet setiap 12 jam.
  • Sirup: 5 ml setiap 12 jam.

3. Dosis Trifed untuk Anak-anak (2-6 Tahun)

  • Sirup: 2,5 ml setiap 12 jam.
  • Tidak dianjurkan untuk anak di bawah 2 tahun kecuali dengan rekomendasi dokter.

Cara Konsumsi Trifed yang Benar

  • Minum Trifed dengan segelas air putih.
  • Dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.
  • Jika dalam bentuk sirup, kocok botol terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
  • Jangan melebihi dosis yang dianjurkan karena dapat menyebabkan efek samping serius.
  • Jika lupa minum dosis, segera konsumsi jika belum terlalu dekat dengan dosis berikutnya.

Efek Samping Trifed

Meskipun Trifed umumnya aman digunakan, beberapa pasien mungkin mengalami efek samping. Berikut beberapa efek samping yang bisa terjadi:

1. Efek Samping Ringan

  • Mengantuk atau lemas
  • Mulut kering
  • Pusing ringan
  • Sakit kepala ringan
  • Sering merasa haus

2. Efek Samping Sedang hingga Berat (Jarang Terjadi)

  • Jantung berdebar cepat (palpitasi)
  • Peningkatan tekanan darah
  • Kesulitan buang air kecil
  • Kebingungan atau halusinasi (terutama pada lansia atau jika dikonsumsi dalam dosis tinggi)
  • Gangguan tidur (insomnia)

Jika mengalami efek samping serius seperti kesulitan bernapas, pembengkakan wajah, atau reaksi alergi berat, segera hentikan penggunaan Trifed dan hubungi dokter.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menggunakan Trifed

  1. Tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi atau penyakit jantung, karena kandungan pseudoephedrine dapat meningkatkan tekanan darah.
  2. Tidak boleh digunakan oleh pasien dengan glaukoma, karena dapat memperburuk kondisi mata.
  3. Hindari penggunaan pada penderita hipertiroidisme, karena bisa meningkatkan gejala seperti jantung berdebar dan gelisah.
  4. Gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan gangguan ginjal atau hati, karena metabolisme obat bisa terpengaruh.
  5. Hindari konsumsi alkohol saat menggunakan Trifed, karena dapat meningkatkan efek samping seperti kantuk dan pusing.
  6. Tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui tanpa konsultasi dokter, karena belum ada cukup bukti mengenai keamanannya.

Interaksi Trifed dengan Obat Lain

Trifed dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat lain, sehingga harus digunakan dengan hati-hati jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan berikut:

  • Obat penenang atau obat tidur (diazepam, alprazolam) – Dapat meningkatkan efek sedasi atau kantuk.
  • Obat hipertensi (beta-blocker, ACE inhibitor) – Pseudoephedrine dalam Trifed dapat meningkatkan tekanan darah.
  • Antidepresan MAOI (Monoamine Oxidase Inhibitor) – Dapat menyebabkan efek samping serius jika dikonsumsi bersamaan.
  • Obat dekongestan lain (fenilefrin, oksimetazolin) – Dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Jika sedang mengonsumsi obat lain, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Trifed.

Beli Disini

Kesimpulan

Trifed adalah obat antihistamin dan dekongestan yang digunakan untuk meredakan gejala flu, alergi, dan hidung tersumbat. Dengan kombinasi Triprolidine Hydrochloride dan Pseudoephedrine Hydrochloride, Trifed membantu mengurangi bersin, hidung meler, dan melegakan saluran pernapasan.

Dosis Trifed harus sesuai dengan anjuran dokter, dan penggunaannya perlu diperhatikan terutama bagi penderita hipertensi, glaukoma, atau gangguan jantung. Efek samping yang mungkin terjadi meliputi kantuk, pusing, jantung berdebar, dan mulut kering.

Gunakan Trifed dengan bijak untuk membantu meredakan gejala flu dan alergi secara efektif!